Di
lampu-lampu jalan tumbuh mawar, cukup buat menerangi pengendara yang buru-buru
Gerimis
yang memburu
Hidup
Cuma soal limit speedometer
Lalu
menikmati malam di jalan raya dengan cara yang baru:
Memperhatikan
bulan
Pada
pantulan genangan sambil sesekali
Bicara
kemacetan yang tiada henti terjadi
Perbaikan
pedestrian, pembersihan selokan
Di
lampu-lampu jalan harum mawar
Di
sinarnya bayang kau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar